• Jalan Raya Jakenan-Jaken KM.05, Pati, Jawa Tengah
  • (0295) 4749044
  • [email protected]
Logo Logo
  • Beranda
  • Profil
    • Overview
    • Visi & Misi
    • Struktur Organisasi
    • Tugas & Fungsi
    • Pimpinan
    • Satuan Kerja
    • Sumber Daya Manusia
  • Informasi Publik
    • Portal PPID
    • Standar Layanan
      • Maklumat Layanan
      • Waktu dan Biaya Layanan
    • Prosedur Pelayanan
      • Prosedur Permohonan
      • Prosedur Pengajuan Keberatan dan Penyelesaian Sengketa
    • Regulasi
    • Agenda Kegiatan
    • Informasi Berkala
      • LHKPN
      • LHKASN
      • Rencana Strategis
      • DIPA
      • RKAKL/ POK
      • Laporan Kinerja
      • Capaian Kinerja
      • Laporan Keuangan
      • Laporan Realisasi Anggaran
      • Laporan Tahunan
      • Daftar Aset/BMN
    • Informasi Serta Merta
    • Informasi Setiap Saat
      • Daftar Informasi Publik
      • Standar Operasional Prosedur
      • Daftar Informasi Dikecualikan
      • Kerjasama
  • Publikasi
    • Buku
    • Pedum/ Juknis
    • Infografis
  • Reformasi Birokrasi
    • Manajemen Perubahan
    • Deregulasi Kebijakan
    • Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
    • Penataan dan Penguatan Organisasi
    • Penataan Tata Laksana
    • Penataan Sistem Manajemen SDM
    • Penguatan Akuntabilitas
    • Penguatan Pengawasan
  • Kontak

Berita BRMP Lingkungan Pertanian

Balai Perakitan dan Pengujian Lingkungan Pertanian

Thumb
1747 dilihat       14 Agustus 2024

Proses fitoremediasi dalam mengatasi pencemaran lingkungan

Kalau kemarin SobaTani sudah mengenal apa itu fitoremediasi, nah sekarang kita pelajari yuk bagaimana proses tanaman itu bisa menyerap polutan di lingkungan. Proses fitoremediasi terbagi atas 6 mekanisme dalam penyerapan kontaminan:

  1. Rhizofilteration, proses adsorpsi atau penjerapan kontaminan oleh akar untuk menempel pada akar tersebut sehingga membentuk suatu lapisan tipis atau film pada permukaannya.
  2. Phytostabilization, proses tanaman untuk mentransformasi kontaminan di dalam tanah menjadi senyawa yang non-toxic tanpa menyerap terlebih dahulu zat kontaminan tersebut ke dalam tubuh tanaman.
  3. Phytostimulation, proses tanaman untuk menstimulasi aktivitas biodegradasi oleh mikroba yang berasosiasi dengan akar.
  4. Phytodegradation, proses tanaman menguraikan kontaminan yang mempunyai rantai molekul yang kompleks menjadi bahan yang tidak berbahaya dengan bantuan enzim.
  5. Phytoextraction, proses tanaman menarik kontaminan dari media yang tercemar sehingga terakumulasi ke bagian lain (daun dan batang).
  6. Phytovolatilization, proses tanaman mentranspirasikan kontaminan sebagai zat yang tidak berbahaya untuk selanjutnya diuapkan ke atmosfer
Prev Next

- BRMP Lingkungan Pertanian


Pencarian

Berita Terbaru

  • Thumb
    Selamat Hari Raya Idul Adha 1446 H
    06 Jun 2025 - By BRMP Lingkungan Pertanian
  • Thumb
    Pendampingan Program strategis di Kab. Banjarnegara
    05 Jun 2025 - By BRMP Lingkungan Pertanian
  • Thumb
    Rapat identifikasi data aktivitas sektor pertanian
    05 Jun 2025 - By BRMP Lingkungan Pertanian
  • Thumb
    SELAMAT HARI LINGKUNGAN HIDUP SEDUNIA 2025
    05 Jun 2025 - By BRMP Lingkungan Pertanian
  • Thumb
    Kirim Tebo: Warisan Budaya Tradisi Lokal Wujud Rasa Syukur pada Sang Pencipta
    04 Jun 2025 - By BRMP Lingkungan Pertanian

tags

#agrostandar

Kontak

(0295) 4749044
(0295) 4749045
[email protected]

Jalan Raya Jakenan-Jaken KM.05
Pati - Jawa Tengah
Indonesia
59182

Website: https://lingkungan.bsip.pertanian.go.id

© 2025 - 2025 Balai Perakitan dan Pengujian Lingkungan Pertanian. All Right Reserved